Langsung ke konten utama

Penggunaan Mikroskop

PRE-LAB
1.      Jelaskan prinsip dasar penggunaan mikroskop!
Menurut (Slayter, 2007) Pada penggunaan mikroskop, terdapat 2 prinsip dasar yang digunakan, yaitu mikroskop optis dan yang kedua ialah mikroskop elektron.

·         Mikroskop Optik : Pada mikroskop optik, dibedakan menjadi mikroskop biologi dan mikroskop stereo. Mikroskop stereo memiliki 2 objektif dan 2 okuler dengan perbesaran yang tidak terlalu kuat. Dengan begitu, benda yang diamati cukup jauh. Mikroskop biologi digunakan untuk pengamatan benda benda tipin dan juga transparan, penyinaran di bawah oleh sinar alam atau lampu. adapun untuk mikroskop stereo digunakan untuk pengamatan benda benda yang tidak terlalu halus, dapat tebal maupun tipis, transparan ataupun tidak.

·         Mikroskop elektron : Mikroskop elektron merupakan mikroskop yang digunakan dengan bergantung pada panjang gelombang yang diperoleh dengan meningkatkan tegangan listrik. Mikroskop elektron ini dapat dilakukan untuk pengamatan dengan perbesran yang lebih kuat dibanding mikroskop optik. Terdapat dua jenis mikroskop elektron, yaitu mikroskop elektro transisi dan mikroskop elektron scanning.



2.      Apa peranan mikroskop pada praktikum biologi?
Peranan mikroskop pada praktikum biologi ialah sangatlah fital, hal ini dapat dibuktikan sebagai berikut. Panca indra manusia memiliki kemampuan daya pisah yang terbatas. Dalam mengamati gejala alam biotik maupun abiotik dapat dilakukan dimana saja. Tempat khusus yang biasanya digunakan untuk mengamati gejala alam adalah labolatorium. Dalam laboratorium terdapat alat yang umum digunakan untuk mengamati objek objek dalam bentuk yang sangat kecil dan tidak tampak oleh mata manusia secara alami, yaitu mikroskop. Biasanya mikroskop digunakan untuk mengamati benda benda biotik dengan ukuran yang sangat kecil. Seperti pengertian mikroskop secara umum yaitu alat optik yang digunakan untuk meningkatkan kemmpuan daya pisah seseorang sehingga memungkinkan untuk melihat suatu objek yang sangat halus sekalipun (Pincus, 2006).

Mikroskop merupakan salah satu alat enting dalam kegiatan biologi. Dengan menggunakan mikroskop kita dapat mengamati dengan jelas benda benda yang sangat kecil yang tidak dapat dilihat dengan mata telanjang (krang dari 0,1 mm), misal bagian bagian dari sebuah sel (Stehli, 2010).





3.      Sebutkan dan jelaskan empat (4) jenis mikroskop yang anda ketahui!
Menurut (Sriati, 2010) jenis jenis mikroskop adalah sebagai berikut :

1.      Mikroskop Akustik
Mikroskop ini menggunakan komputer untuk menganalisis gelombang suara dengan tujuan melihatobjek. Mikroskop ini menghasilkan bayangan objek secara elektronik pada layar televisi. Mikroskop ini dapat memperbesar objek hingga 5000 kali ukuran sebenarnya.

2.      Mikroskop Cahaya (Optis)
Perbesaran yang dimiliki mikroskop cahaya maksimum adalah 1000 kali. mikroskop jenis ini memiliki 3 lensa, yaitu lensa objektif lensa okuler dan lensa kondensor. Lensa objektif dan lensa okuler terletak pada kedua ujung tabung mikroskop, lensa okuler ada yang monokuler dan juga binokuler. Lensa kondensor berperan untuk menerangi objek dan lensa lensa mikroskop lain.

3.      Mikroskop Stereo
Mikroskop stereo merupakan mikroskop yang hanya bisa digunakan untuk benda benda yang relatif besar dengan perbesaran 7 hingga 30 kali. benda yang diamati dengan mikroskop ini dapat terlihat secara 3 dimensi. Komponen pada mikroskop stereo hampir sama dengan mikroskop cahaya, perbedaannya hanya pada ketajaman dari lensa lensanya.

4.      Mikroskop Elektron
Mikroskop elektron mempunyai perbesaran hingga 1.000.000 kali perbesaran. Mikroskop elektron digunakan sebagai pengganti dari mikroskop cahaya yang dirasa memiliki kemampuan memperbesar kurang maksimal. Ada dua tipe mikroskop ini, yang pertama adalah SEM atau Scanning Electro Microscope dan juga TEM atau Transmisi Electron Microscope




4.      Apa yang dimaksud dengan obyek mikroskopis? Sebutkan contohnya!

          Obyek mikroskop adalah obyek yang sangat kecil sehingga tidak dapat kita lihat atau amati secara langsung dengan mata telanjang. Karena ukurannya yang sangat kecil, untuk mengamati dan mempelajarinya kita memerlukan mikroskop sebagai alat pengamatan. Contoh dari obyek mikroskop adalah lalat buah, sayatan yang meruakan suatu objek biologi dengan pola garis tertentu, seperti lapisan bawang, sel , bakteri ,kuman dan sebagainya. (Hadi, 2016).


5.      Apa yang membedakan mikroskop cahaya dengan mikroskop elektron? Jelaskan!

          Ada beberapa hal yang membedakan mikroskop cahaya dengan mikroskop elektron.Perbedaan yang pertama yaitu agar dapat digunakan, mikroskop cahaya harus membutuhkan pantulan dari cahaya matahari sedangkan mikroskop elektron dapat digunakan tanpa membutuhkan pantulan cahaya matahari.Pada mikroskop cahaya, perbesaran maksimum yang dapat dilakukan adalah hingga 1000kali.Sedangkan pada mikroskop elektron, perbesaran dapat dilakukan hingga 2juta kali.Apabila menggunakan mikroskop cahaya, objek dengan ukuran kurang dari 0,2 mikrometer tidak dapat dilihat dengan jelas (Pawlet, 2006).






Daftar Pustaka


Djaprie, Sriati. 2010. Metalurgi Fisika Modern dan Rekayasa Material. Jakarta: Erlangga
Hadi, Syamsul. 2016. Teknologi Bahan. Jakarta: ANDI Press
Pawlet, James B. 2006. Handbook of Biological Confocal Microscopy. Madison: Springer
Pincus, Gregory. 2006. The Hormones Chemistry and Physiology. London: Academic Press
Slayter, Elizabeth M. 2007. Light and electron microscopy. Cambridge: Cambridge Press
Stehli, Georg. 2010. The Microscope and How To Use It. New York: Dover publication

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Respirasi dan Fotosintesis

         buat nanti yang masuk tahun 2017 di FTP UB, kalau ngisi dafpus, rekayasa aja daftar pustaka nya, kan minimal buku/jurnal 10 tahun terakhir, jadi misalnya buku "Anatomi Tumbuhan"oleh Sri Rofiah keluaran tahun 2004 di jogja, ganti aja tahunnya jadi 2007, jadi  " Rofiah, Sri. 2007.  Anatomi Tumbuhan . Yogyakarta: Kanisius". soalnya ribet sumpah kalau udah banyak aktivitas di kampus terus mau stay true to the source, saran aja sih, kalau gamau juuga gak kenapa napa. PRE-LAB 1.       Apa yang dimaksud respirasi dan fotosintesis ? Jelaskan !             Respirasi pada tumbuhan itu berbeda dari manusia. Mereka melakukan respirasi pada bagian daunnya yang dikenal dengan nama stomata atau mulut daun. Melaui stomata, tumbuhan menyerap oksigen atau . Tumbuhan bisa melakukan dua jenis respirasi sekaligus yakni aerob dan anaerob. Pada respirasi aerob, terj

Kalibrasi Mikrometer

PRE-LAB 1.       Apa yang dimaksud dengan mikrometer? Jelaskan pula perananya dalam pengamatan obyek mikroskopis!           Pengertian mikrometer  adalah kaca berskala, yang mana pada penggunaannya , mikrometer dibedakan lagi menjadi 2 jenis, yaitu mikrometer okuler dan juga mikrometer objektif. Mikro m eter digunakan untuk pengukuran yang lebih teliti dan memerlukan alat bantu pengukuran. Obyek atau target biologi yang diamati dengan menggunakan mikroskop mempunyai ukuran dan dimensi mikron, untuk pengukurannya maka digunakannlah mikrometer sebagai media pembantu mengukurnya /pengamatnya (Purwanto, 2006). 2.       Apa beda mikrometer obyektif dan mikrometer okuler? Jelaskan!           Mikrometer objektif berbentuk slide yang ditempatkan pada meja preparat mikroskop, sedangkan Mikrometer okuler dipasang pada lensa okuler mikroskop. Pada prinsipnya pada skala objektif adalah skala yang terdiri dari 1-100 dimana jarak antar garis m

Keanekaragaman Hayati

PRE-LAB 1.     Mengapa keanekaragaman hayati dalam biosfer perlu dipelajari ?             Alasannya ialah dalam dunia yang kita tempati hidup ini tidak terdapat 2 jenis induvidu yang benar benar identic , Setiap individu mempunyai ciri-ciri khusus . Perbedaan ini menunjukkan adanya biodiversitas atau keanekaragaman makhluk hidup di bumi. Keanekaragaman Hayati adalah hasil dari keseragaman dan keberagaman sifat/ciri makhluk hidu p dan di dalam satu jenis makhluk hidup juga dijumpai adanya perbedaan/keberagaman perbedaan sifat dalam satu jenis ini disebut sebagai variasi. Kekhasan dan tingginya tingkat keanekaragaman hayati ini sangat bermanfaat untuk kelangsungan hidup umat manusia. Namun karena perkembangan teknologi dan taraf hidup maka terciptalah berbagai industri – industri modern yang mengonsumsi spesies tertentu sehingga mengancam keberadaannya yang juga menyebabkan ketidakseimbangan alam karena kehilangan variasi dari keanekaragaman yan